SUPERNOVA OFFICIAL TRAILER

SUPERNOVA adalah salah satu film terbaru Indonesia yang bergenre drama. Film ini diadaptasi dari novel karangan Dewi Lestari (Dee). Recomended sekali bagi pecinta film drama !!!

Remaja dan Dunianya

Remaja, kata yang tidak asing lagi bagi kita,bahkan sangat sering kita dengar. Remaja merupakan objek yang senantiasa hangat untuk diperbincangkan. Banyak sekali hal yang dapat diperbincangkan dari seorang remaja yaitu dimulai dari keadaan hingga hal-hal yang mereka lakukan. Membahas remaja berrati membahas pula tentang optimisme, semangat hidup, dan nilai-nilai idealisme. Di dalam diri seorang remaja dia memiliki dua buah kekuatan yaitu kekuatan diantara masa yang lemah dan kekuatan agrasifitas. Akan tetapi masih banyak remaja di dunia ini yang belum menyadari jati diri mereka. Remaja sangatlah berbeda dengan anak-anak maupun orang dewasa. Mengapa demikian ? Karena masa remaja merupakan masa transisi dari seorang anak-anak yang belum mengetahui apa-apa menjadi seseorang yang jauh lebih dewasa. Pada masa remaja ini, setiap orang harus berfikir lebih kritis untuk menghadapi setiap masalah yang akan muncul di kehidupannya. Remaja mempunyai sifat yang selalu ingin dimengerti,diketahui keberadaanya, selalu ingin tahu, dan mencoba hal baru yang belum pernah mereka lakukan. Seorang remaja memiliki tingkat emosional yang belum stabil sehingga mereka belum dapat mengendalikan emosinya dengan baik dan cenderung lebih sensitif. Di era globalisasi saat ini pengaruh budaya barat sangatlah besar, sehingga banyak sekali remaja yang telah meninggalkan budaya ketimuran mereka. Contohnya seperti hilangnya rasa hormat terhadap orang tua, tawuran antar pelajar, pemakaian obat terlarang bahkan hingga terjadinya seks bebas.

Mengenal Masa Remaja dengan Kecerdasan Emosional

Masa remaja dikenal dengan masa dimana terjadi pergolakan emosi yang diiringi dengan pertumbuhan fisik dan psikis yang bervariasi. Pada masa ini seorang remaja mengalami sebuah fase yang sangat singkat dan terkadang menjadi masalah tersendiri bagi seorang remaja. fase ini dinamakan fase pubertas. Pergolakan emosi yang terjadi pada seorang remaja tidak terlepas dari berbagai macam pengaruh, entah itu lingkungan, keluarga,sekolah, teman sebaya, dan sebagainya. Masa remaja identik dengan lingkungan sosial atau tempat untuk berinteraksi yang mana menuntut mereka untuk dapat beradaptasi atau menyesuaikan diri secara efektif. Mengingat masa remaja dipengaruhi oleh banyak hal, hendaknya seorang remaja memiliki dan memahami ketrampilan sosial atau kecerdasan emosional agar terhindar dari hal-hal yang negatif. Bentuk keterampilan sosial atau kecerdasan emosianal misalnya seperti bagaiman seorang remaja memberi kesan baik tentang dirinya, dapat menyetarakan diri dengan lingkungannya, dapat mengungkapkan emosinya dengan baik, dapat mengendalikan perasaan dan emosi sesuai dengan situasi dan kondisi, sehingga interaksi dengan orang lain dapat berjalan dengan lancar dan efektif. Jika seorang remaja mampu menyesuaikan diri dengan suasana hati orang lain atau mampu berempati, maka remaja tersebut memiliki tingkat emosionalitas yang baik. Dengan kecerdasan emosional tersebut, seorang remaja dapat menempatkan emosinya sesuai dengan porsi yang tepat, memilah kepuasan serta mengatur suasana hati. Kecerdasan emosional menuntut untuk belajar mengakui, menghargai sebuah perasaan pada diri sendiri maupun orang lain serta menanggapinya dengan tepat. Selain itu kecerdasan emosional juga menuntut seorang remaja untuk menerapkan secara efektif energi emosi dalam kehidupan sehari-hari yang intinya kecerdasan emosional merupakan sebuah komponen yang membuat seseorang menjadi pandai dalam menggunakan dan mengontrol emosinya. JADIII,, agar menjadi seorang remaja yang baik dalam menggunakan emosi, hendaknya harus memiliki keterampilan sosial atau kecerdasan emosional yang baik pula .

Pengaruh IPTEK pada perkembangan remaja

Cara Meningkatkan Pengunjung Blog

Trailer The Hungers Game Mockingjay

LABIL ?

apa itu labil ? apakah makanan enak ? minuman segar ? atau virus mematikan ?
yaps, labil bukanlah itu semua melainkan suatu karakter seseorang yang mudah dipengaruhi, bermuka dua, tidak punya prinsip, tidak punya tujuan, hanya bisa ikut-ikutan alias tidak punya pendirian, serta mudah berganti suasana hatinya. Intinya labil merupakan suatu sifat yang buruk. Biasanya sifat-sifat ini sering menyerang para remaja. Mengapa remaja ? karena remaja adalah sosok yang masih sangat mudah untuk dipengaruhi karena psikologi mereka yang masih sangat rentan. selain itu karena seorang remaja belum terlalu memikirkan tujuan hidup mereka, masih sangat lugu, naif, keegoisan yang tinggi dan sebagainya. Maka dari itu seorang remaja cenderung sering bahkan sangat suka besikap, bergaya dan berekspresi atau melakukan hal-hal yang aneh. Jadi, untuk para remaja cobalah berpikir lebih dalam, lebih dewasa, jangan terlalu egois karena keegoisan hanya dapat dirasakan nikmatnya secara sementara, mulailah berpikir lebih panjang agar tidak menyesal ketika telah dewasa nanti. Karena banyak sekali orang di luar sana yang sangat tidak suka dengan sifat labil.